Kotabaru, sinartakamlima.com – Pemerintah Kabupaten Kotabaru menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029 di Ruang Rapat Bapperida Lantai 3. Kegiatan ini menjadi forum strategis untuk menjaring aspirasi masyarakat sekaligus menyusun arah kebijakan pembangunan lima tahun ke depan.

Acara dibuka secara resmi oleh Bupati Kotabaru, Muhammad Rusli, yang menekankan pentingnya forum ini sebagai momentum perumusan arah pembangunan daerah. “Forum ini mengacu pada visi bersama, yaitu ‘Kotabaru Hebat, Maju, dan Berkelanjutan’,” ujarnya.

Empat Misi Utama Pembangunan Kotabaru 2025-2029.

1. Membangun daya saing dan SDM berkarakter unggul – Meningkatkan kualitas pendidikan dan kesejahteraan masyarakat.

2. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi berkualitas – Revitalisasi potensi unggulan lokal dan inovasi berbasis kesejahteraan rakyat.

3. Memperkuat birokrasi dan tata kelola pemerintahan – Mewujudkan layanan publik yang transparan dan akuntabel.

4. Membangun infrastruktur merata dan berkeadilan – Mendukung ketahanan wilayah dan kelestarian lingkungan berkelanjutan.

“Saya mengajak semua pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, untuk berkontribusi aktif dalam perencanaan ini. Dengan kerja sama solid, Kotabaru bisa lebih maju, sejahtera, dan berdaya saing tinggi,” tegas Bupati.

RPJMD Harus Selaras dengan Dokumen Perencanaan Nasional dan Daerah

Ketua DPRD Kotabaru, Suwanti, menyatakan bahwa RPJMD 2025-2029 harus berpedoman pada:

– Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045

– Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Kotabaru 2024-2043

– RPJMN 2025-2029 dan RPJMD Provinsi Kalimantan Selatan 2024-2029

– RTRW Provinsi Kalsel 2024-2043

“Kami berharap Kotabaru Hebat dapat mewujudkan kemandirian daerah, pembangunan infrastruktur yang merata, serta terciptanya masyarakat yang harmonis, energik, dan tangguh dengan dukungan aparatur yang profesional,” ujar Suwanti.

Tujuan Musrenbang RPJMD

– Mengintegrasikan aspirasi masyarakat, akademisi, dunia usaha, dan instansi terkait ke dalam perencanaan pembangunan.

– Menyusun langkah strategis guna meningkatkan kesejahteraan melalui program terukur dan berkelanjutan.

Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Bupati, Ketua DPRD, Forkopimda, Sekretaris Daerah, Asisten, Staf Ahli, Kepala SKPD, serta tokoh masyarakat. (Ril/*)

Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *